Padang, 6 Mei 2025
— Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Barat (Sumbar) berhasil mengidentifikasi 12 jenazah korban kecelakaan tunggal yang melibatkan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) di jalur Padang–Bukittinggi. Selain korban meninggal dunia, sebanyak 35 orang lainnya mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis.

Kecelakaan tragis ini terjadi di jalur yang dikenal memiliki tingkat risiko tinggi karena kondisi jalan yang curam dan berkelok. Menurut laporan awal, bus ALS telah menjalani pemeriksaan rampcheck sebelum berangkat. Namun, penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan oleh tim gabungan dari lalu lintas, kriminal, dan teknis kendaraan.

Kasubdit Dokpol Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Sumbar, dr. Eka Purnama Sari, menjelaskan bahwa proses identifikasi dilakukan dengan metode ilmiah dan standar internasional.

“Sebanyak 10 jenazah berhasil diidentifikasi melalui pencocokan sidik jari, sementara dua lainnya melalui data medis dan properti pribadi yang dikonfirmasi dengan data antemortem dari keluarga korban,” ujar dr. Eka.

Saat ini seluruh jenazah yang telah teridentifikasi disiapkan untuk proses penyerahan kepada keluarga. Tim DVI juga memberikan layanan pendampingan psikologis dan informasi kepada keluarga korban di rumah sakit dan posko DVI.

Polda Sumbar bersama instansi terkait berkomitmen untuk mengusut tuntas penyebab kecelakaan dan memastikan semua korban mendapatkan hak-haknya secara adil dan manusiawi.

Polri menyampaikan belasungkawa mendalam kepada seluruh keluarga korban dan akan terus melakukan koordinasi lintas sektor untuk menjamin keselamatan transportasi umum di wilayah Sumatera Barat.

Polri – Hadir untuk Melindungi, Mengayomi, dan Melayani Masyarakat.


Categories

Cari Blog Ini

Global Sport. Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts